Di Posting Oleh : Qanita Aqilah
Kategori : Haid tidak Teratur dan Menstruasi tidak Lancar Kesehatan Kesehatan Wanita Penyebab Siklus menstruasi yang Tidak Teratur Siklus menstruasi Siklus menstruasi menjadi tidak teratur
Penyebab Siklus menstruasi yang Tidak Teratur
Menstruasi atau haid merupakan proses meluruhnya dinding rahim yang bertujuan untuk membersihkan rahim dari kelenjar, pembuluh darah, dan juga sel-sel yang keluar dalam bentuk darah karena tidak adanya pembuahan.
Menstruasi yang normal akan berlangsung secara teratur pada setiap bulannya, meski mungkin jatuh di tanggal yang berbeda, tapi rutinnya tidak pernah terlewatkan setiap bulan.
Maka idealnya, menstruasi terjadi setiap 28 hari sekali, namun ada juga perempuan yang memiliki siklus menstruasi dengan rentang waktu antara 21-25 hari dan ini masih masuk dalam kategori normal.
Namun, ada juga beberapa perempuan yang mengalami siklus yang tidak teratur. Misalnya kurang dari 21 hari atau lebih dari 35 hari.
Lalu, apa yang menyebabkan siklus menstruasi menjadi tidak teratur? Yuk simak penjelasannya berikut ini:
1. Mengalami stres
Siklus menstruasi dipengaruhi oleh beban pikiran yang berat. Ketika kamu sedang dalam keadaan stres atau depresi, hypothalamus, yaitu bagian otak yang mengatur hormon siklus menstruasi ikut terpengaruh, sehingga saat stres, hormon pengatur jadi tidak seimbang dan siklus menstruasi pun jadi tidak teratur.
2. Adanya perubahan berat badan drastis
Naik atau turunnya berat badan secara drastis juga menjadi penyebab siklus menstruasi menjadi tidak teratur. Biasanya, siklus menstruasi yang tidak teratur terjadi pada orang yang mengalami gangguan pada pola makan.
3. Penggunaan alat kontrasepsi
Penggunaan pil kontrasepsi dalam dosis rendah memang tidak terlalu memengaruhi siklus menstruasi, tetapi alat kontrasepsi seperti spiral dan suntik KB dapat menyebabkan seseorang telat mendapatkan menstruasi. Bahkan alat kontrasepsi berupa spiral bisa juga menjadi penyebab darah keluar lebih banyak dari biasanya saat menstruasi.
4. Pre-Menopause
Masa pre-menopause merupakan masa transisi sebelum benar-benar memasuki masa menopause. Meskipun mungkin terjadi lebih awal tetapi sebagian besar wanita mendapatkan periode ini saat memasuki usia 40 tahun.
Dan biasanya lama waktu berlangsungnya pre-menoapuse adalah empat sampai delapan tahun. Di masa ini, Anda akan mengalami berbagai gejala yang terkait dengan menopause, salah satunya adalah perubahan di siklus menstruasi akibat kadar estrogen di dalam tubuh yang tidak menentu.
5. Hormon yang tidak seimbang
Hormon yang tidak seimbang merupakan penyebab utama siklus menstruasi yang tidak teratur. Ketidakseimbangan hormon pun bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti kelelahan atau stres. Siklus menstruasi pun ikut terganggu ketika terjadi gangguan pada hormon di dalam tubuh.
6. Gaya hidup yang kurang sehat
Merokok dan sering mengonsumsi alkohol ternyata tidak hanya mengganggu kesehatan, tapi juga dapat mengacaukan siklus menstruasi kamu. Dikarenakan gaya hidup yang kurang sehat tersebut dapat mempengaruhi kesehatan sehingga siklus menstruasi juga menjadi tidak stabil.
7. Olahraga berlebihan
Olahraga memang wajib dan baik untuk dilakukan siapa saja. Tetapi tidak perlu dilakukan secara berlebihan. Saat melakukannya dengan berlebihan, tubuh kita akan menghasilkan hormon-hormon yang berlawanan dengan hormon reproduksi, yaitu estrogen dan progesteron.
8. Pertanda mengidap penyakit serius
Siklus menstruasi yang tidak teratur dapat menjadi pertanda jika kamu mengidap penyakit yang serius. Salah satunya adalah ovarium polikistik. Penyakit ini ditandai dengan timbulnya kista kecil dalam indung telur yang menyebabkan ketidakseimbangan hormon.