Bagaimana Hukum Shalat Sunnah Berjamaah

Bagaimana Hukum Shalat Sunnah Berjamaah


Hal ihwal tentang pengertian shalat berjamaah telah diterangkan pada artikel tentang tata cara shalat berjamaah, keutamaan sholat berjamaah. Lalu bagaimana hukumnya, apabila shalat-shalat sunnah dikerjakan secara berjamaah?



Baca juga keutamaan shalat sunnah nafilah dan keutamaannya



Bolehkah shalat-shalat sunnah dikerjakan secara Berjamaah?



Sebagaimana dijelaskan alam kitab Syarh

Approach of Sociology

Approach of Sociology
In terms of sociological approach by Drs. Kuswanto, there are two characteristics; comparative and holistic.
a. Comparative Approach
Comparative approach is an approach that looks human with a broad view, not only the people who are isolated or in certain social traditions.

The characteristics of comparative approach are:
1) Trying to identify similarities and differences to the generalization. 
2) Trying to provide a description of acceptable scientific explanation.
3) Comparing between one community and the other, including a tradition and the other traditions in the whole place and time.
sociology4) Providing a description of the variety of social forms and recording the origin and human development with its customs, including the dimension of time.
b. Holistic approach
Holistic approach is an approach based on the idea that people can be investigated as a whole, as the units that are functional, or as certain systems. Sociology tries to cover the whole scope of everything related to humanity until the generalizations.
Specifically holistic approach in sociology has two primary aspects:
1) Trying to review the human culture as a single network interrelated, as an organized unity, and as a functioning whole. In which all parts are interconnected as a system component. Something happened in one component will affect the overall structure and work.
2) Studying the biological and socio-cultural characteristics of the species. The physical and cultural evolutions of human are not seen without linked to get a proper understanding.

Division of Sociology Branches

Division of Sociology Branches
The object of sociology is society seen from the point of view of the relationship between humans and process arising from human relationship in society.
So, what studied in sociology is very spacious, they are as follows.
a. Reciprocal relationship between humans and the others.
b. The relationship between individual and group.
c. The relationship between one group and another group.
d. The various properties of social groups.

Based on the specificity of the scope, according to Soerjono Soekanto, sociology can be classified into two kinds of branches; general and specific sociology.
sociologya. General Sociology
Studying and investigating human behavior in general, in the conduct of public relations.
b. Specific Sociology
Studying and investigating the various sectors of society, from a certain aspect of life.
For Examples:
1) Development Sociology, discusses community in the development.
2) Industrial sociology, discusses society in the industrial world.
3) Political Sociology, discusses society in relation to politics.
4) Sociology of law, discusses the human behavior and society in relation to the applicable law.
5) Rural sociology, discusses society in villages.
6) Urban Sociology, discuss community in cities.
7) Sociology of education, discusses the relationship between community phenomenon and the education. And there is the other sociology.
The most theories of sociology come from the west. The first person who used the term sociology or the definition of sociology is Auguste Comte. He is considered the first sociology father.
Dahsyatnya Manfaat, Keutamaan Sholat Sunnah

Dahsyatnya Manfaat, Keutamaan Sholat Sunnah


Manfaat dan keutamaan mengerjakan sholat-sholat sunnah begitu mulia, bahkan salah satunya terdapat dalam sebuah riwayat hadits Nabi Muhammad saw. Ketika itu sahabat Nabi bernama Rabiah bin Malik Al-Aslami membawakan bejana air yang digunakan Nabi untuk berwudhu. Kemudian Nabi saw. berkata kepada Rabiah untuk meminta sesuatu hal kepada Nabi seketika itu Rabiah menjawab dengan berkata bahwa ia

Layanan e-care dari AXA General Indonesia

Sejak 2011 AXA GI mengumumkan kerjasama dengan GESA (provider asuransi kesehatan untuk AXA GI) untuk penggunaan layanan e-care, yang menawarkan kartu pintar yang dilengkapi dengan chip dan sidik jari sebagai pengenalan biometrika yang menjamin keamanan, kecepatan dan kenyamanan pelayanan kepada klien AXA. Ini adalah kali pertama kartu pintar tersebut digunakan dalam layanan asuransi kesehatan di Indonesia, meninggalkan teknologi saat ini, kartu gesek (swipe card).

RS hanya perlu memasukkan kartu pintar tersebut ke mesin EDC, yang kemudian akan mencetak rincian manfaat dari klien yang bersangkutan. Hal ini dapat menghemat biaya, karena RS tidak perlu lagi menelpon GESA untuk konfirmasi manfaat, karena data klien tersimpan di dalam chip.
AXA berharap untuk mengubah seluruh kartu kliennya menjadi kartu pintar dalam waktu satu tahun, dengan terus meningkatkan angka pertumbuhan. Saat ini AXA telah mempunyai 60.000 klien asuransi kesehatan dan menargetkan untuk tumbuh hingga 50% di tahun depan. Sementara itu RS penyedia layanan AXA juga terus bertumbuh untuk menyediakan layanan yang lebih nyaman dan luas bagi para kliennya.

Peluncuran Fasilitas Berobat Cashless di Malaysia Bagi Nasabah Sequis - AdMedika

PT AJ Sequis Life (Sequis) bekerjasama dengan PT Adminitrasi Medika (AdMedika) dan International Assistance Sdn Bhd (IA Malaysia), meluncurkan fasilitas berobat cashless bagi nasabah premium individual yang ingin melakukan pengobatan kesehatan di Malaysia. Layanan ini efektif dapat digunakan pada 1 September 2015.

Kesadaran pentingnya kesehatan dan memiliki perlindungan asuransi kesehatan membuat masyarakat semakin selektif mencari pengobatan, termasuk memilih tujuan berobat ke luar negeri. Salah satu negara tujuan berobat adalah Malaysia. Sequis, sebagai salah satu perusahaan asuransi yang menyediakan rider asuransi kesehatan, menyediakan fasilitas tambahan yang dapat dimanfaatkan oleh nasabah premiumnya sebagai jawaban atas kebutuhan berobat masyarakat khususnya nasabah Sequis. "Kami bekerjasama dengan AdMedika dan IA sebagai provider penyedia layanan ini, Sequis bermaksud memberikan keuntungan lebih bagi nasabah premium pengguna kartu cashless yaitu dengan menyediakan fasilitas tambahan berobat ke Malaysia,� ujar Tatang Widjaja, President Director & CEO, PT AJ Sequis Life.

 
�Kami melihat banyak nasabah premium Sequis yang memiliki kartu cashless yaitu sekitar 15 ribu orang dan melihat dari data claim di mana banyak nasabah Sequis, sekitar 2 ribu yang mencari layanan kesehatan di Malaysia. *Ditambah lagi, setiap tahunnya ada sekitar 500.000 pasien Indonesia yang berobat keluar negeri dan dari tahun ke tahun jumlahnya cenderung meningkat dan negara yang paling sering dikunjungi masyarakat Indonesia untuk pelayanan kesehatan adalah Malaysia dan Singapura. Menurut data dari  Malaysia Healthcare Travel Council (MHTC) pada tahun 2014, terdapat 882,000 pasien dari negara lain yang berobat di Malaysia dan sebagian besar adalah warga Indonesia. Dua hal ini adalah  pertimbangan mengapa Sequis meluncurkan fasilitas ini. Nasabah premium akan mendapatkan banyak kemudahan layanan rumah sakit di Malaysia tanpa perlu khawatir berurusan dengan administrasi, prosedural dan layanan rumah sakit tujuan maupun kesulitan bahasa,� ujar Tatang.

Kartu cashless sendiri adalah sebuah kartu yang didalamnya terdapat identitas unik dari pasien. Dengan data dalam kartu ini, keabsahan dan data jaminan kesehatan pasien dapat di verifikasi secara online. Cukup dengan memperlihatkan kartu tersebut kepada petugas pendaftaran rumah sakit, pasien sudah dapat menikmati layanan kesehatan non tunai atau yang disebut cashless health treatment.

Nasabah yang memiliki health rider produk dengan Room and Board di atas 1 juta rupiah, sudah bisa memanfaatkan fasilitas layanan kesehatan ini. Nasabah bisa langsung melihat daftar rumah sakit rekanan melalui mobile apps AdMedika Mobile Apps atau website Sequis.

Layanan fasilitas ini bisa didapatkan di rumah sakit besar di Malaysia. Pemilihan rumah sakit tersebut berdasarkan banyaknya data claim nasabah Sequis pengguna kartu cashless yang memanfaatkan keuntungan menjalani perawatan di rumah sakit tersebut. Ke depannya, Sequis akan memperluas kerjasama jaringan rumah sakitnya agar bisa memberikan banyak pilihan kepada nasabah.

Syaifudin, Direktur Utama AdMedika mengatakan, �Kami melayani sekitar 127.000 nasabah Sequis dengan layanan Claim Management yang kami sebut dengan AdClaim. Nasabah Sequis dapat menikmati layanan cashless di mitra jaringan rumah sakit AdMedika di seluruh Indonesia dan kini dengan kemitraan kami dengan International Assistance (IA), nasabah premium Sequis juga dapat menikmati layanan serupa di rumah sakit di Malaysia. Dengan adanya program ini, AdMedika optimis akan banyak nasabah yang akhirnya beralih dari cara tradisional, seperti misalnya menggunakan sistem reimbursement.�

Ravi Kanason, Chief Executive Officer IA mengatakan hal senada, dengan pesatnya perkembangan dunia saat ini, kemampuan untuk mengerti dan sejalan dengan banyaknya perawatan penyakit menjadi sangat kompleks dan bermacam-macam sehingga membuat cara tradisional sudah ketinggalan jaman dan harus digantikan dengan metode baru yang canggih. �Untuk mendukung nasabah yang ingin berobat ke Malaysia kapanpun, kami menyediakan fasilitas layanan online dan real time 7 x 24 jam dengan helpline di nomor 1-800-22-SEQUIS serta bebas pulsa.

�Kami yakin fasilitas ini akan mempengaruhi pertumbuhan pengguna produk cashless, karena fasilitas ini sangat mempermudah proses perawatan kesehatan. Jika tadinya harus melakukan cara reimburse, namun dengan cashless, hanya dengan menunjukan kartu kepada petugas di rumah sakit yang bekerjasama dengan Sequis maka proses perawatan kesehatan sudah bisa dilakukan, ditambah lagi dengan peningkatan jumlah aparat pemasaran Sequis yang saat ini sudah mencapai lebih dari 13 ribu agen,  ini merupakan sinyal positif bahwa produk Sequis dapat diterima dengan baik di Indonesia dan layanan aparat pemasaran kami dapat dipercaya,  tambah Tatang lagi.

Sementara itu bagi Admedika dan IA, bahwa dengan adanya kerjasama ini, kedua belah pihak bisa dapat saling bersinergi untuk memperluas cakupan wilayah layanannya sehingga dapat mencapai target dari masing-masing perusahaan.

Management Asuransi Kesehatan Swipe Card



Management Asuransi Kesehatan Swipe Card Menurut kami baik untuk managed care maupun indemnity, akan sangat terbantu jika menggunakan swipe card yang akan memberikan informasi online claim dimana online claim ini akan memberikan gambaran exposure risk sehingga perhitungan IBNR lebih tepat, dengan kriteria swipe card yang dimaksud sebagai berikut :

  • Mempunyai infrastruktur healthcare provider yang berkualitas (dengan menimbang fungsi - fungi healthcare provider credentialing) dan panelnya nation wide.
  • Didukung pula infrastruktur telekomunikasi yang memadai untuk memperlancar transaksi.
  • Mempunyai kapasitas untuk validasi eligibilitas baik secara kepesertaan, coverage benefit, dan paling tidak exclusion yang telah diterjemahkan dalam coding seperti ICD 10.
  • Didukung dengan back end system yang kuat dalam pengelolaan health benefit dan case management.
  • Harus pula didukung dengan berbagai rule alert maupun reporting untuk case management, fraud dan/atau abuse detection terutama untuk produk managed care.
  • Dan, yang terutama adalah Sumber Daya manusia yang mampu merumuskan rule informasi apa saja yang akan ditampilkan dari hasil swipe card, pengendalian biaya dan alert seperti apa yang diinginkan untuk mendukung case management dan initial fraud detection. SDM yang berkualitas di sisi provider relation, membership administratio, call centre , case / claim management juga sangat diperlukan untuk melakukan dan/atau menjalankan rule yang telah ditetapkan.

Jika keenam kriteria diatas tidak terpenuhi, maka kekurangan - kekurangan pada penggunaan layanan Asuransi Kesehatan dengan menggunakan swipe card akan sulit untuk diminimalkan.

Mengenai ASO, sekedar informasi bagi rekan - rekan :
  • Meskipun pelayanan ini bukan merupakan pengelolaan resiko, kami sering melihat banyak asuransi yang dapat melakukan pengelolaan.
  • Dari Asuransi yang kami ketahui tersebut, juga bekerja sama dengan TPA untuk pengelolaannya jadi dalam hal ini dapat dilakukan perhitungan consumption secara keseluruhan ASO bahkan memberikan alert maupun melakukan blokir pelayanan cashless jika telah mencapai consumption yang disepakati.
  • ASO yang telah dapat disetting untuk outpatient, dental, maternity dengan limit per family maupun tanpa limit per individu, bahkan ASO hanya untuk penyakit tertentu pun telah dapat dilayani.
  • Selain ASO ada pula beberapa client yang meminta untuk diberikan pelayanan "Deposit Ekses", sehingga pihak client tidak dibebani administrasi dalam penagihan ekses kepada peserta mereka.
Hanya saja managedcare untuk kami lebih banyak untuk mengolah data kunjungan dan penyakit klaim (hehehe maklum akan membuat tools perhitungan menjadi matang) tetapi managed care sendiri perlu diketahui ada kapitasi dan fee for service, menurut konsumen mana yang cocok digunakan dengan teknologi swipe? Sebenarnya kalo diterapkan dengan sungguh-sungguh sebuah managed care, SWIPE hanya menjadi sebuah alat untuk memperhatikan frekuensi kunjungan dan jenis penyakit selebihnya tidak bisa dijadikan alat kontrol.

Anyway tinggal melihat lagi cost yang kita keluarkan untuk pelayanan dengan swipe atau show. Tinggal para konsumen lebih bijak dalam memilih yang memilih.
Teknologi online claim atau yang kita sebut - sebut di sini sebagai 'swipe', menurut kami tetap bermanfaat tanpa membedakan bagaimana cara pembayaran kepada healthcare provider (mau capitation, fee for service, DRG/CBG, dan lainnya).

Selain dapat melakukan capture frekuensi kunjungan, memberikan informasi jenis penyakit dengan online ini kita bisa melakukan 'concurrent case management' bahkan juga pre admission certification dapat dilakukan.

Nah, sekarang tinggal para calon nasabah bagaimana membuat desain dan/atau tool dari claim yang sudah di capture secara online ini.

Asuransi Generali

PT Asuransi Jiwa Generali Indonesiamerupakan bagian dari Generali Group, yaitu perusahaan yang didirikan pada tahun 1831, di Trieste, Itali sebagai salah satu penyedia asuransi terbesar di Eropa dan terbesar sebagai perusahaan asuransi jiwa di Eropa.

Generali Indonesia memiliki strategi bisnis yang terdefinisi secara jelas: memfokuskan diri pada jalur multidistribusi, membangun kemitraan seimbang berjangka panjang dengan lembaga keuangan dan distribusi umum, menyediakan produk-produk inovatif superior dan layanan bernilai tambah kepada pelanggan, serta menjadi pemain utama di industri asuransi jiwa dan investasi di Indonesia.


Dengan strategi tersebut, Generali Indonesia telah berkembang dengan cepat, mendorong jaringan global dan keahlian Generali Group dalam hubungan nasabah asuransi global dan lokal, dan membangun teknologi yang dibutuhkan dan prasarana korporasi yang penting untuk ekspansi di masa datang.

Pentingnya Mencabut Gigi Anak

Banyak orang tua yang beranggapan mencabutkan gigi anak ke dokter gigi atau puskesmas tidaklah penting, mereka beranggapan gigi anak akan tanggal dan mudah lepas dengan sendirinya.
mencabut gigi anak
Memang ada benarnya anggapan mudah dicopotnya gigi susu pada anak, namun perlu anda sadari bahwa pada kasus atau kejadian tertentu dibutuhkan penanganan pencabutan gigi.

Pada kasus persistensi misalnya, adalah keadaan gigi anak, dimana gigi susu belum tanggal sedangkan gigi permanen penggantinya sudah tumbuh. Jika gigi susu tidak dicabut maka gigi permanen akan tumbuh tidak pada tempatnya, sehingga yang terjadi dikemudian hari gigi permanen pada anak akan tumbuh tidak rapi dan tidak beraturan.
perawat mencabut gigi anak
Keadaan gigi permanen yang tidak bagus sudah barang tentu akan berpengaruh, misalnya mengganggu pengunyahan, bahkan jika deretan gigi anak sangat buruk akan menjadikan anak malu dan kurang percaya diri.
Oleh karena itu, kita sebagai orang tua haruslah rajin membawa anak kita untuk periksa gigi ke dokter gigi atau puskesmas sehingga jika terjadi masalah dengan kesehatan gigi anak akan cepat tertangani.

Kolam Renang Bikin Anak Bahagia

Sebagai orang tua, pasti akan senang jika melihat buah hatinya bahagia, tersenyum lepas penuh keceriaan.
Anak bisa saja mengalami kejenuhan akibat aktivitas rutin sehari hari. Misalnya setiap hari sekolah, pada suatu saat akan membuat anak menjadi jenuh, bosan, dan jika tekanan kesehariannya sangat tinggi bisa berakibat anak stres.

anak bermain di kolam renangOleh karena itu sebagai orang tua haruslah peka terhadap tingkah laku dan perkembangan anak. Jika anak sudah mulai gelisah, tidak fokus dan sering marah, maka wajib hukumnya kita sebagai orang tua segera untuk melakukan hal yang membuat anak merasa senang dan nyaman kembali.
Salah satu cara yang dapat anda lakukan adalah dengan mengajak anak refreshing, misalnya pergi ke tempat wisata. Itu yang saya lakukan pada anak saya. Bahkan sudah menjadi agenda rutin setiap akhir pekan anak saya ajak ke tempat wisata. Dan ternyata yang paling disukai adalah kolam renang. Saking sukanya bisa berjam jam anak saya nyebur di kolam. 
Senyuman manis selalu tersinggung di bibirnya. Tertawa penuh kebahagiaan sambil bermain air. 
Ayo luangkan waktu untuk bermain dengan anak, jangan sibuk kerja melulu, jangan sibuk mencari uang aja, si kecil adalah masa depan kita sebagai orang tua, berikan kebahagiaan yang positif, suatu saat si kecil akan membanggakan orang tuanya.
 Siapakah Orang yang Bahagia dan Rugi di Hari Kelak?

Siapakah Orang yang Bahagia dan Rugi di Hari Kelak?


Terdapat 4 kategori atau klasifikasi bagi manusia dalam hal kebahagiaan hidup. Yang pertama adalah orang yang tidak bahagia di dunia dam juga tidak bahagia di akhirat. Yang kedua adalah orang yang bahagia di dunia, namun tidak bahagia di akhirat. Yang ketiga adalah orang yang tidak bahagia di dunia namun bahagia di akhirat. Yang ke empat adalah kategori orang yang bahagian dunia juga bahagia di

DUNIA KESEHATAN

DUNIA ISLAM