25 Cara Menambah Nafsu Makan Yang Aman Bagi Anak

25 Cara Menambah Nafsu Makan Yang Aman Bagi Anak
Di Posting Oleh : Qanita Aqilah
Kategori : cara menambah nafsu makan Cara menambah nafsu makan anak balita Cara Menambah Nafsu Makan Yang Aman Bagi Anak Kesehatan Anak Makanan Sehat Trik untuk Meningkatkan Nafsu Makan Anak

25 Cara Menambah Nafsu Makan yang Aman bagi Anak

Memberi makan anak balita adalah hal yang paling menantang yang sering dihadapi oleh para orangtua. Karena anak balita susah kita pahami apa sebenarnya kesukaannya. Bahkan anak sudah melewati umur balita juga masih ada yang susah makan. Hal ini membuat orangtua kuatir akan kesehatan, gizi dan juga pertumbuhan anak mereka.


Susah makan paling sering dihadapi saat usia balita, hal ini terjadi karena anak berusia 1-5 tahun sering sekali bergerak, mereka tidak suka duduk diam dan cepat bosan. Untuk mengatasi hal ini orangtua perlu memikirkan cara-cara yang bisa membuat anak balita dengan rela mau duduk diam dan tidak cepat bosan.

Anak balita kurang nafsu makan karena mereka lebih memilih untuk aktif bergerak daripada duduk diam dengan manis dan menikmati makanan mereka. Mereka tidak bosa jika bermain dan bergerak aktif, tetapi mereka akan cepat sekali bosan kalau harus duduk diam. untuk menyiasati hal tersebut di atas, saya menemukan sekitar 25 cara agar balita mau duduk diam dan dengan senang hati menikmati makanannya.

Selain 25 cara yang bisa orangtua siasati agar balita suka untuk menyantap makanannya, yang perlu diperhatikan oleh orangtua juga isi dari makanan mereka. Balita masih dalam masa pertumbuhan, maka sangat penting bagi balita untuk menyantap makanan yang sehat, bergizi dan nutrisi yang baik untuk pertumbuhannya dan juga membuat anak sehat.

25 cara yang bisa orangtua coba lakukan adalah sabagai berikut:

1. Porsi Kecil

Mengingat anak pada usia balita lebih senang bergerak aktif daripada duudk diam, maka orangtua bisa mulai menyiasaitinya dengan memberikan makanan dalam porsi kecil dan menambah frekuensi makannya. Dengan porsi yang kecil, si balita akan membutuhkan waktu sebentar untuk menghabiskan makanannya dan membuatnya tidak bosan. Siapkan porsi kecil yang memenuhi kebutuhan akan gizi dan nutrisi yang baik untuk kesehatan dan pertumbuhannya.

2. Makanan yang Menarik

Sajikan makanan yang menarik dengan gizi dan nutrisi yang baik bagi si balita. Dengan makanan yang menarik akan membauta balita tertarik untuk menyantapnya.


Hal ini membuat balita mau dengan senag hati memakan makanannya sehingga dia tidak cepat bosan dan menyukai suasana makan. Dengan sajian menarik membuat sang balita menunggu-nunggu saat makan karena dia senang.

3. Sajian yang Bervariasi

Sebagai orang dewasa, nafsu makan kita juga akan menurun jika kita harus menyantap makanan yang kurang bervariasi setiap harinya. Hal ini akan terjadi juga pada sang balita. Perlu diketahui di sini, bahwa anak balita sudah bisa merasakan rasa masakan, jadi makanan yang kurang bervariasi akan membuatnya bosan dan menurunkan nafsu makannya.

Hal ini penting untuk terus diterapkan karena buakan hanya membuat tidak bosan, tetapi yang terpenting adalah untuk menyajikan makanan yang seimbang karena tidak ada satu makananpun yang memiliki sumber gizi dan nutrisi yang lengkap. Dengan demikian variasi makanan memang dibutuhkan untuk memenuhi gizi dan nutrisi yang seimbang.

4. Perkenalkan Makanan Baru

Membuat makanan yang bervariasi setiap hari bukanlah hal yang mudah. kamu juga bisa mulai memperkenalkan makanan baru pada sang balita. Perlu cara khusus untuk memperkenalkan makanan baru pada si kecil. Salah satu cara yang paling efektif adalah dengan memberikan makanan tersebut bersamaan dengan makanan kesukaannya.

Anak mungkin akan mencoba menyentuh, mencium dan menggigitnya dan jangan kaget jika balita akan memuntahkan makanan baru tersebut karena merasa asing dengan rasa dan tekstur makanan baru itu. Jangan cepat menyerah moms, hal ini biasa terjadi, berikan kembali makanan tersebut beberapa hari kemudian dan lama-kelamaan sang balita akan terbiasa dan mungkin dia sendiri akan meminta makanan itu.

5. Perkenalkan Nama-Nama Makanan

Anak sering kali menolak makanan baru, tetapi bukan berarti makanan baru itu selamanya akan ditolak. Bahkan seringkali makanan yang baru itu malah akan menjadi makanan kesukaan si kecil dan si kecil akan sering meminta makanan tersebut kepada kamu. Untuk itu penting untuk mengenalkan nama setiap makanan kepada si kecil, terutama nama makanan baru yang kamu perkenalkan kepada si kecil. , saat kamu membuatkan makanan untuknya.

6. Makan bersama Keluarga

Makan bersama keluarga akan lebih menyenangkan daripada makan sendiri. Sama dengan kita, akan lebih senang jika makan bersama-sama daripada makan sendiri. Makan bersama-sama bisa meningkatkan nafsu makan si balita juga. Jika sang balita tetap bertahan tidak mau makan, minimal harus dibiasakan agar dia tetap duduk diam di ruang makan sampai acara makan selesai.

7. Undang Teman

Tidak ada salahnya kamu sesekali mengundang teman si kecil yang suka makan untuk makan bersama. Dengan melihat temannya yang suka makan akan membuat si kecil juga suka makan. Selain itu, suasana makan bersama juga salah satu suasana makan yang menyenangkan dan bisa mebuat nafsu makan bertambah.

8. Ciptakan Suasana Makan yang Menyenangkan

Suasana makan yang menyenangkan sangat penting untuk diusahakan. Dengan suasana makan yang menyenangkan membuat balita menunggu-nunggu suasana makan sehingga kamu tidak perlu lagi memaksanya untuk makan karena si kecil akan meminta makan sendiri.


Misal pada saat makan, kamu bisa mulai memperkenalkan makanan yang sedang disantapnya. Pada saat makan, kamu juga mulai bisa mengajarkan warna dari setiap makanan yang disantapnya., selain itu juga bisa mengajarkan berhitung kepada si kecil. Mulai belajar berhitung dengan menghitung suapan nasi, berapa potong makanan yang dimakannya dan lain sebagainya. Suasana seperti ini membuat si kecil tidak bosan dan akan menjadi suasana yang  menyenagkan baginya.

9. Berikan Alternatif Buah Segar

Jika anak kamu tidak suka pada buah-buahan segar, jangan putus asa moms. kamu bisa memberikan si kecil pengganti dari buah segar dengan keripik pisang. Dengan demikian si kecil sebenarnya tetap memakan khasiat dari buah pisang yang ada pada keripik pisang tersebut. Selain itu kamu juga bisa membuatkan es yang disukai si kecil yang berisi dari buah-buahan yang tidak suka dilahapnya jika hanya dalam bentuk buah segar, misal dengan membuatkan sorbet warna-warni yang penuh dengan buah-buahan.

10. Menanam Sayuran dan Buah-buahan

Anak balita suka dengan beraktivitas. Mulailah mengajak si kecil menanam sayuran dan buaha-buahan bersama. Jika anak membuatnya sendiri, dia akan lebih suka memakannya. Dengan menanamnya sendiri, si kecil akan menunggu-nunggu sayur atau buah yang ditanamnya tumbuh dan siap untuk disantap. Hal ini bisa menjadikan suasana makan yang ditunggu-tunggu dan karena dia sendiri yang menunggunya, maka dia akan memakan makanan yang ditunggunya itu dengan lahap.

11. Minum Air Putih

Pada waktu makan sebagiknya anak diberikan minum air putih sebagai minumannya. jangan berikan susu pada saat makan karena hal ini akan membuat si kecil kenyang dan tidak mau menghabiskan makanannya. Setelah menghabiskan makanannya, barulah kamu memberikannya susu jika si kecil masih belum kenyang.

12. Sajikan Cemilan

kamu boleh memberikan cemilan yang bergizi pada si kecil. Tetapi, cemilan perlu diberikan dengan rutin di waktu yang sama. Perhatikan agar waktu si kecil memakan cemilan tidak berdekatan dengan waktu makan sehingga si kecil tidak merasa kenyang pada jam makan.

13. Selipkan Makanan yang Tidak Disukainya

kamu bisa menyelipkan makanan yang tidak disukai si kecil, misal si kecil tidak suka makan wortel, kamu bisa menyelipkan wortel dalam bentuk makanan yang disukainya. Misal si kecil menyukai makaroni, maka kamu bisa membuatkan si kecil makaroni wortel. Buatkan makaroni si kecil seperti biasa, tetapi selipkan wortel ke dalamnya.

14. Ubah Suasana Makan


Ubah suasana makan di waktu-waktu tertentu. Jika biasa makan di ruangan makan dengan mengelilingi meja makan, kamu bisa mengubahnya dengan sesekali melakukan piknik bersama. kamu bisa makan dengan santai di alam terbuka. Hal ini akan menjadi suasana yang menyenangkan dan bisa menambah nafsu makan.

15. Ajak Menyiapkan Makanan

Jika si kecil sudah cukup besar, bisa juga kamu mengajaknya menyiapkan makanan. Anak suka diajak beraktivitas. Dengan ikut menyiapkan makanan akan membuat si kecil penasaran untuk menyantap makanan yang dibuatnya. Hal ini akan membuatnya nafsu makan.

16. Ubah Cara Pengolahan dan Penyajian

Dengan mengubah cara penyajian dan pengolahan makanan bisa membuat suasana makan menyenangkan dan tidak membosankan. Misalnya jika kamu biasa membuakan si kecil baso kuah, kamu boleh mengubahnya dengan membuatkan si kecil baso goreng. Atau jika kamu biasa membuatkan baso goreng dengan disajikan di piring, kamu dapat mengubah penyajian baso goreng menjadi seperti sate yang ditusukkan di lidi dan lain sebaginya.

17. Jangan Bermain dan Nonton Televisi

Jangan biasakan si kecil makan sambil bermain atau menonton telivisi, walaupun dengan demikian makan dengan lahap. Hal ini membuat anak tidak fokus pada makanannya. Biasakan anak makan dengan duduk di depan meja makan dan bukan sambil tidur-tiduran atau sambil bermain.

18. Jangan Memaksa

Jangan memaksa anak untuk makan jika ia tidak lapar. Jangan memaksa untuk memasukkan makanan ke mulutnya jika si kecil tidak mau makan. Hal ini untuk menghindari bahaya tersedak dan membuat anak trauma pada suasana makan. Hal ini bisa membuat anak tidak mau makan dan tambah susah makan.

19. Libatkan Mengatur Menu Makanan
Jika sekolah si kecil mengatur pemberian snack atau makan siang di sekolah, sebaiknya si kecil dilibatkan dalam memilih menu makanannya. Ini melatih si kecil untuk belajar bertanggung jawab dalam menghabiskan makanannya dan akan membuatnya senang untuk menyantap makanannya karena dia yang memilihnya.

20. Sabar

Pada usia balita kadang anak suka menolak makanan yang beberapa hari lalu dimakannya dengan lahap. Jika kamu mengalami hal seperti ini, dibutuhkan kesabaran dalam menghadapinya karena setiap anak memiliki karakter yang berbeda.

21. Peralatan Menarik

Usia anak adalah usia bermain. Jadi tidak ada salahnya kamu menyajikan makan si kecil dengan peralatan makan yang ada karakter kesukaannya. Misal jika anak kamu suka dengan karakter Thomas, sajikan makanannya di atas piring dengan gambar Thomas, gelas, sendok dan garpunyapun Thomas. hal ini membuat si kecil suka untuk menyantap makanannya. Hal ini dapat memotivasinya untuk menghabisakan makanannya.

22. Jadi Contoh

Orang tua wajib menjadi contoh bagi anak-anaknya. Jika kamu mau anak kamu makan dengan lahap, maka kamu pun wajib memberi contoh untuk makan dengan lahap saat kamu memakan makanan kamu.

23. Lebih Suka Minuman

Jika anak lebih suka minuman daripada makanan. Misal anak tidak suka makan sayuran dan buah-buahan, kamu bisa membuatkannya Jus. Sesekali kamu juga bisa membuatkannya kolak atau smoothies dan lain sebagainya. Yang penting gizi dan makanan untuk anak terpenuhi. Libatkan si kecil  dalam membuat minumannya, anak akan lebih suka menghabiskan minuman yang diminumnya.

24. Tambahkan Bumbu

Pada saat anak memasuki usia balita, anak sudah bisa merasakan rasa makanan, jika waktu bayi si kecil menerima makanan rnapa bumbu, maka jika si kecil bertambah besar dan mulai menolak makanan, hal ini terjasi bisa saja karena si kecil merasa makanannya hambar atau tawar. Jika And amenghadapi hal ini, kamu bisa mencoba untuk menambahkan sedikit bumbu tanpa menguangi unsur kesehatannya.

25. Berikan Vitamin Penambah Nafsu Makan

Ada baiknya kamu juga memberikan vitamin penambah nafsu makan yang terbuat dari bahan-bahan alami jika si kecil sering tidak nafsu makan. Vitamin ini akan menambah nafsu makan si kecil dan menjaga tubuhnya tetap sehat tanpa efek samping jika vitamin yang dikonsumsinya terbuat dari bahan-bahan alami.

Semoga artikel " 25 Cara Menambah Nafsu Makan Yang Aman Bagi Anak " ini bermanfaat buat kita semua, sampai bertemu lagi di postingan lainnya.