Di Posting Oleh : Qanita Aqilah
Kategori : Kesehatan Reproduksi
KESEHATAN REPRODUKSI
Kesehatan Reproduksi- Mungkin banyak diantara kamu yang belum mengetahui, pernah mendengar tetapi belum tahu apa itu kesehatan reproduksi? Kesehatan Reproduksi merupakan hal yang harus diketahui dan diterapkan oleh remaja. Remaja sering mencari tahu melalui media massa ataupun melalui internet tentang kesehatan reproduksi akibat kurangnya pendidikan yang diberikan oleh orangtua maupun di bangku sekolah. Akan tetapi kadang-kadang informasi yang didapatkan itu tidak semuanya benar, malah kadang-kadang ada yang menyesatkan. Dengan demikian pendidikan kesehatan reproduksi menjadi sesuatu yang penting.
Secara harfiah Kesehatan Reproduksi terdiri dari kata kesehatan dan Reproduksi. Kesehatan berasal dari kata sehat. Sehat menurut WHO adalah suatu keadaan tubuh manusia yang menggambarkan berfungsinya tubuh secara memuaskan dalam lingkungan dan sifat tertentu. Sehat adalah keadaan yang baik dari unsur somatik, sosial dan psikis. Reproduksi yang dimaksud disini adalah kemampuan mahluk hidup untuk menghasilkan keturunan dan berkembang biak agar tidak punah. Jadi yang dimaksud dengan kesehatan reproduksi disini adalah kondisi yang baik ditinjau dari aspek jasmaniah, sosial dan psikis kaitannya dengan hal reproduksi atau kemampuan manusia untuk berkembang biak dan menghasilkan keturunan.
Kalau kita simak definisi diatas, maka ada tiga aspek yang harus dalam kondisi baik agar kita dikatakan sehat yaitu aspek somatik dengan kata lain adalah aspek fisik yaitu jasmani atau badan kita. Tidak mengidap penyakit seperti kencing manis, sakit ginjal, penyakit jantung ataupun yang lainnya. Sedangkan dari sudut reproduksi adalah berfungsinya dengan baik organ-organ reproduksi serta tidak ada penyakit yang berhubungan dengan alat-alat reproduksi manusia seperti kanker, penyakit menular seksual.
Aspek sosial adalah kondisi yang baik ditinjau dari kemasyarakatan, pergaulan dan lingkungan. Menghindari pergaulan bebas yang menjurus ke seks bebas adalah salah satu contoh sehat secara sosial. Berpacaran harus yang sehat, yaitu tidak selalu mengasosiasikan pacaran dengan ciuman, pelukan, atau bahkan berhubungan badan (ML, making love). Berpacaran harus diujudkan kearah hal yang positif yang mendukung prestasi akademik dan sosial lainnya. Hindari perilaku berisiko lainnya seperti penyalahgunaan drug atau obat terlarang ataupun � jajan sembarangan�, yaitu berhubungan seks dengan Perempuan Penjaja Seks, HIV /AIDS dan yang lain.
Aspek berikutnya adalah aspek psikis/mental harus berfungsi dengan baik. Selalu menguatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan, mematuhi nasehat orangtua dan guru agar tidak terjerumus ke pergaulan bebas, penyalahgunaan obat terlarang yang dapat mengganggu kemapuan bereproduksi.
Ketiga aspek tersebut harus sehat agar kemampuan reproduksi kita optimal sehingga nantinya menghasilkan keturunan dan generasi yang bagus dan bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa. Beberapa hal yang berhubungan dengan kesehatan reproduksi akan dibahas disini, sehingga kamu tahu segala informasi tentang kesehatan remaja.